3 Cara Cek Plagiarisme Artikel Dan Dokumen

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Pada saat ini, seorang konten pembuat menjadi slaah satu pekerjaan nan cukup menjanjikan.

Bisa kita lihat dalam beberapa pekerjaan online nan menghasilkan keuntungan tinggi adalah konten kreator.

Pekerjaan konten pembuat sendiri adalah seseorang nan membikin konten dalam corak tulisan.

Tujuan penulisan bisa itu tentang pengetahuan alias membikin iklan suatu produk.

Dalam perihal ini tentunya media nan paling sering digunakan sang konten pembuat adalah tulisan maupun dokumen.

Sayangnya kecanggihan teknologi saat ini membikin sebagian kreator konten pembuat menggunakan jalan pintas dengan melakukan plagiarisme.

Tentu saja plagiarisme adalah tindakan mencuti tulisan orang lain dan diklaim menjadi milik sendiri.

Kamu nan mau mengecek tulisan plagiarisme sebenarnya ada beberapa caranya.

Untuk mengetahui apa saja metodenya, yuk simak pemaparannya di bawah ini.

Baca juga:

  • 5 Aplikasi Edit Foto Ala Selebgram untuk Android
  • Cara Edit Foto Banyak Jadi Satu
  • Cara Menambahkan Grafik di WPS Office

1. Menggunakan Aplikasi

Cara pertama nan bisa digunakan adalah menggunakan aplikasi.

Saat ini sudah banyak aplikasi untuk melakukan pengecekan plagiarisme tulisan maupun arsip dengan sangat mudah.

Aplikasi ini bisa diakses menggunakan smartphone alias melalui komputer dan laptop.

Ditambah lagi, aplikasi plagiarisme ini ada nan bisa diakses secara cuma-cuma dan ada juga nan hanya bisa melalui jenis premium.

Untuk jenis premium maka pengguna kudu bayar sejumlah duit untuk bisa menikmati akomodasi di dalamnya.

Ada juga beberapa aplikasi plagiarisme nan memberikan fitur lebih untuk jenis premium.

Dengan begitu, pengguna bisa memilih apakah mau menggunakan aplikasi jenis premium alias jenis gratis.

2. Memeriksa Melalui Google

Untuk Sobat Androbuntu nan lebih suka dengan pemeriksaan secara manual.

Sebenarnya bisa menggunakan jasa Google.

Seperti nan kita ketahui jika Google merupakan mesin pencarian terbesar saat ini.

Maka dari itu, tidak mengherankan jika situs Google selalu digunakan orang untuk mencari sumber informasi.

Bahkan beberapa orang juga menggunakan Google sebagai sumber penulisan.

Cara ini mungkin nyaris sama dengan poin pertama. namun di sini jauh lebih “niat”.

Sebab, kita mencari tulisan tulisan maupun arsip seara langsung melalui Google.

Jika kita lihat pada poin pertama kita tinggal masukkan tulisan dan biarkan aplikasinya bekerja, maka pada perihal ini kita mencari kalimat tertentu melalui Google.

Memang secara waktu menggunakan Google saja menyantap waktu nan lebih lama.

Namun, jika Anda orangnya sangat teliti, langkah ini bisa digunakan.

3. Memeriksa Daftar Putaka Maupun Catatan Kaki

Poin ini bisa Anda temukan pada arsip nan sifatnya resmi.

Contohnya pada tulisan jurnal ilmiah alias sebuah tulisan-tulisan dari para mahir biasanya menggunakan daftar pustaka maupun catatan kaki pada dokumennya.

Daftar pustaka merupakan sebuah rujukan nan digunakan oleh penulis dalam pembuatan karya ilmiahnya.

Sedangkan untuk catatan kaki adalah sebuah rujukan nan diambil pada pengertian tertentu.

Saat penulis menambahkan daftar pustaka maupun catatan kaki ini, Sobat Androbuntu bisa mengecek kebenarannya.

Caranya bisa melalui support Google dengan mengetik sumber daftar pustaka maupun catatan kaki.

Memang kebanyakan sumber nan dipakai berasal dari kitab maupun tulisan jurnal lainnya.

Pencarian menggunakan Google hanya membantu menacari sumber lebih sigap saja.

Proses satu ini mungkin bisa lebih lama dibandingkan poin pertama maupun kedua.

Itulah 3 langkah cek plagiarisme tulisan dan arsip nan bisa dilakukan.

Dari ulasan di atas kita bisa memandang bahwa ada beberapa langkah nan bisa dicoba untuk mengecek plagiarisme berasas jenis tulisan.

Apabila jenis tulisan lebih pendek seperti artikel, maka bisa menggunakan aplikasi pengecekan plagiarisme secara online.

Sedangkan untuk tulisan nan mempunyai sumber, bisa mencarinya melalui sumber tersebut.

Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat.